Oleh: Sardi
Komunikasi dalam keperawatan sangat vital keberadaanya. komunikasi merupakan
proses perpindahan pesan atau informasi dari pengrim ke pada penerima. Elemen
elemen kominikasi antara lain Sender atau pengirim, Encoding, transmissian,
Decoding,
Action dan feedback.
Sebagai seorang perawat setiap harinya kita berkomunikasi baik itu dengan pasien,
sesama perawat dan juda dengan tim kesehatannya lainnya. kegagalan kita dalam
berkomunikasi dapat berakibat pada pelayanan keperawatan yang kita berikan
terhadap
pasien. sebagai contoh pada saat kita mealkukan pengkajian kegagalan untuk
memperoleh informasi dari pasien secara lengkap akan mempengaruhi terhadap
keputusan kita tentang kebutuhan dan masalah keperawatan yang ada pada pasien,
komunikasi antara perawat dengan pasien dipengaruhi antara lain oleh gara
komunikasi yang digunakan oleh perawat serta, untuk dikuwait terutama, oleh
kemampuan bahasa
serta tingkat pengetahuan perawat dan juga pasien. pasien yang terdiri dari
berbagai
macam bangsa dan latar belakang pendidikan merupakan tantanga yang paling besar,
tidak semua pasien mengerti bahasa inggris atau bahasa arab dengan baik begitu juga
dengan perawat tidak semua perawat mahir dalam bahasa inggris dan juga arab atau
bahasa lainnya sehingga terkadang terjadi salah persepsi atau penafsiran dari apa yang
ditanyakan atau disampaikan oleh pasien. terkadang juga terjadi keluhan atau komplain
dari pasien hanya karena komunikasi yang tidak jelas.
komunikasi juga terjadi antara perawat dengan perawat sehari hari baik dalam satu unit
atau pun ketika mentrnsfer patien keunit yang lain misalnya ICU, OT, atau keruangan
yang lainnya atau bahkan rumah sakit atau institusi yang lainnya, kualitas komunikasi
yang kita lakukan akan sangat berpengaruh terhadap kelanjutan peawatan yang akan
diterima oleh pasien, kendalanya lagi lagi pada bahasa dan pengetahuan serta
pengalaman perawat, perbedaab cara pengucapan kata, dialeks, serta istilah yang sulit
bisa membuat salah penafsiran terutama jika komunikasi dilkukan hanya secara lisan
misalnya melalui telepon.
Kominikasi juga terjadi antara perawat dengan profesi keshatan yang lainnya, dokter
terutama sangat tergantung pada informasi yang diberikan oleh perawat dalam
menentukan diagnosis dan treatment, keselahan kita menyampaikan data misalnya vital
signs, riwayat kesehatan, lab report, akan menyebabkan kesalahan pada keputusan
yang dibuat oleh dokter dan juga profesi kesehatan yang lainnya.
oleh sebab itu sebagai seorang perawat yang profesional kita harus mengembangkan
pengetahuan dan kemampuan kita terutama dalam berkomunikasi, gunakan gaya
komunikasi biopsikososial agar informasi yang didapat lebih menyeluruh, validasi ulang
semua informasi yang kita dapatkan baik secara langsung atau pun dari telepon, catat
segera dan dokumentsikan segera informasi yang kita terima, dan banyak hal lainnya
yang bisa kita lakukan.
Wassalam,
Sardi.
Saturday, November 29, 2008
refleksi komunikasi
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Followers
Nursing students
- MAHASIWA E-LEARNING UNPAD DI KUWAIT
- Kuwait
- Sardi, Sandi Effendi, Asep Maekel, Ridwan Jamaluddin, David Maulana Abdillah, Hernawati Husair
No comments:
Post a Comment